Jumat, 04 November 2011

Sebuah perjuangan dengan teman

Teman..
Ingatkah engkau dikala kita bersama..
Berjuang mencapai angan..
Berperang melawan keputusasaan..
Menantang dunia, dengan tegap kita menghadang..
Berharap masa depan kita cerah diakhir nanti..

Teman..
Ingatkah engkau tentang sebuah cerita..
Cerita tentang kalbu, dan perjuangan tiada akhir..
Tentang hidup sang pejuang tua..
Tanpa lelah, dia berjalan..
Dalam gelap untuk menelusuri terang..

Teman..
Ingatkah engkau tentang cerita cinta..
Sebuah kisah tentang aku, kamu, dan dia..
Bersaing demi sesosok pujaan..
Walau lelah, walau ada yang kalah..
Tetapi tetap tersenyum, tanpa menjatuhkan..

Teman..
Ingatkah engkau tentang waktu senja..
Hidup tertatih, badan kurus tinggal tulang..
Menjalani hidup dengan kekurangan..
Tetap tegar, tetap menjalani hidup dengan tenang..
Demi meneruskan hidup yang masih tertinggal..

Teman..
Tetapi ada yang berubah dengan kalian..
Kita sekarang berjuang sendiri..
Berjalan dalam suram, menghapus ketertinggalan..
Dan terkadang kita saling menjatuhkan..
Kertas putih itu telah terkena noda hitam..

Teman..
Tahukah engkau, hanya satu harapanku..
Tetap padu, dan bersama berjuang..
Menyatukan tangan, menyatukan hati..
Tanpa bimbang kita berlari..
Berharap hadirnya sinar terang yang mencerahkan..

Semoga...dan semoga...
Yakin bisa..
Karena mentari masih menampakkan sinarnya dikala pagi..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar